Ingin menikmati kuliner khas kota Surabaya? Simak sebentar yuk makanan khas apa saja yang ada di kota tersebut yang bisa membuat moment wisata anda tak terlupakan ketika mengunjungi Surabaya.
Kita tahu bahwa Surabaya merupakan kota terbesar dan sekaligus menjadi ibukota provinsi di Jawa Timur, di sana kita bisa menemukan berbagai macam makanan dan minuman untuk dinikmati mulai dari yang pedas, manis, dan lainnya. Letak geografis Surabaya sendiri terbagi menjadi lima yaitu Surabaya Pusat, Surabaya Utara, Surabaya Barat, Surabaya Timur, dan Surabaya Selatan, jadi kita bisa menikmati kuliner di setiap wilayahnya dan tentunya akan ditemukan berbagai kuliner yang mempunyai ciri khas masing-masing entah itu dari rasa atau cara penyajiannya.
Surabaya menjadi kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia dan sering disebut sebagai kota pahlawan. Dengan menjadi kota terbesar, maka banyak spot atau tempat-tempat kuliner menarik yang bisa dikunjungi yang menyajikan berbagai makanan yang bisa menciptakan suasana wisata menjadi semakin lengkap, dan kuliner apa saja yang bisa kita temui di Surabaya? berikut daftar kuliner di Surabaya:
1. Tahu Tek
Apa tahu tek itu? Tahu Tek merupakan makanan khas Surabaya yang sudah terkenal bagi lidah penikmat kuliner maupun bagi lainnya terutama yang suka dengan hidangan masakan yang terdapat sambel karena tahu tek memiliki salah satu ciri khas dari sambelnya yang mana diolah dari cabai, air, kacang tanah, petis, dan bawang putih. Sambel olahan tersebut dilumurkan setelah bagian lainnya sudah tercampur seperti potongan lontong, tahu goreng, kentang, taoge, dan mentimun.
Kuliner ini tentu memiliki keunikan tersendiri dan terlihat dari namanya, selain itu tahu tek ini kebanyakan dijual keliling dengan gerobak dorong dan setahu saya jarang sekali warung yang menjual makanan yang satu ini bahkan mungkin saja tidak ada, jadi bagi anda yang ingin menikmati tahu tek harus sabar menanti penjual tahu tek keliling lewat di depan rumah anda, nah di sini salah satu bagian dari keunikan dan ciri khasnya, akan tetapi jika anda berada di Surabaya pasti tidak jarang menemukan penjual tahu tek yang berkeliaran menjual dagangannya.
2. Lontong Balap
Nah, kalau yang satu ini juga tidak asing lagi dan termasuk kuliner terkenal di Surabaya yaitu Lontong Balap. Jika dilihat dari namanya bukan berarti makanan ini berupa lontong yang sedang balapan lho? ;) melainkan ciri khas dari makanan itu sendiri dan kenapa di beri nama yang sedikit menyinggung kata balap, karena menurut sejarah dari nama tersebut tidak lain ialah para penjual lontong balap berlomba berebut pembeli di jalanan maupun di pasar-pasar dengan berjalan cepat sambil membawa peralatan jualan yang dipikul, jadi berkesan sedang balapan.
Makanan yang ada di lontong balap ini hampir mirip dengan tahu tek yang terdiri dari lontong, tahu goreng, taoge, kecap, sambal, bawang goreng, dan lentho, namun cara penyajiannya dengan sedikit kuah. Yang menjadi ciri khasnya yaitu lentho, lento ini digunakan sebagai bahan pelengkap lontong balap yang terbuat dari kacang tolo kalau orang Jawa pasti banyak yang mengenalnya selain itu bisa menggunakan kacang hijau sebagai penggantinya, dan selain kedua bahan tersebut juga menggunakan bahan lainnya seperti adonan tepung, kunyit, garam, daun bawang, daun jeruk, cabai, dan parutan singkong, pada umumnya lentho berbentuk oval. Jika ingin menikmati kuliner lontong balap bukan hanya bisa ditemukan pada penjual keliling saja, karena saking terkenalnya dan merupakan makanan favorit orang Surabaya sekarang bisa juga ditemui di berbagai tempat atau warung, rumah makan, bahkan restorant.
3. Krengsengan
Untuk kuliner yang bernama krengsengan ini sebenarnya tidak hanya dikenal di Surabaya saja akan tetapi juga dikenal di sejumlah wilayah lainnya di Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, atau bahkan di wilayah lainnya di Indonesia dan makanan krengsengan ini juga hampir mirip dengan tongseng yang mana berbahan dasar dari daging kambing, namun pasti ada sedikit perbedaan yang mencolok dan bagi anda yang ingin merasakannya tidak ada salahnya mencoba krengsengan khas Surabaya.
4. Tahu Campur
Dilihat dari namanya pasti makanan ini yang diutamakan adalah tahu, dan diberi campuran lainnya berupa mie kuning, taoge, selada, perkedel singkong, kerupuk udang, sop daging sapi kenyal, dan semua bahan tersebut dicampur dengan bumbu petis, bawang goreng, dan sambal. Kuliner ini sangat segar untuk dinikmati di sela kegiatan anda yang menguras tenaga dan pikiran, kuliner ini bisa ditemui di berbagai tempat seperti warung-warung kalim (Kaki Lima).
5. Rujak Cingur
Rujak Cingur ini menjadi kuliner yang paling khas di Surabaya karena memang kuliner yang satu ini adalah makanan tradisional yang berasal dari Surabaya. Rujak cingur merupakan hidangan sejenis salad yang terdiri dari beberapa jenis buah yang diiris kecil sebagai pelengkap hidangan diantaranya yaitu buah mangga muda, bengkoang, nanas, mentimun, kedondong. Selain buah juga diberi pelengkap lainnya yaitu lontong, tempe, bendoyo, tahu, kacang panjang, taoge, kangkung, dan tentunya cingur yang menjadi ciri khas dari makanan ini, dan apa yang dimaksud dengan cingur? Cingur tak lain ialah "Congor" yang berarti moncong (mulut) jika dalam bahasa Jawa Timur-an. Cingur yang digunakan yaitu cingur (mulut) atau moncong sapi yang sebelumnya direbus hingga empuk kemudian dicampur ke dalam hidangan dan setelah itu diberi saus atau sambal khusus yang terbuat dari ulegan cabai, kacang tanah, gula merah, bawang goreng, garam, petis, dan sedikit irisan pisang biji muda.
Kuliner yang dinamakan Rujak Cingur ini sangat khas sekali sehingga bagi lidah orang asli Surabaya pasti bisa membedakan antara rujak cingur yang asli dan tiruan dalam arti yang menggunakan bumbu komplit atau yang hanya sekedar bumbu saja.
6. Wedang angsle
Minuman ini sebagai minuman penghangat yang sangat cocok diminum di waktu malam ataupun musim penghujan karena minuman yang dinamakan "wedang" adalah minuman panas dan "angsle" adalah campuran minuman tersebut yang terdiri dari potongan roti, jahe, ketan putih, kacang hijau, kacang tanah yang digoreng, mutiara, petulo, emping melinjo, kolang-kaling, santan, gula, dan daun pandan. Wedang angsle ini juga terkenal di kota-kota lain seperti yang dekat dengan Surabaya yaitu Malang dan sekitarnya.
Nah, diantara ke enam kuliner terkenal di Surabaya yang sudah saya ulas di atas tentu masih banyak kuliner lainnya di Surabaya yang belum sempat saya ulas disini diantaranya yaitu;
Kita tahu bahwa Surabaya merupakan kota terbesar dan sekaligus menjadi ibukota provinsi di Jawa Timur, di sana kita bisa menemukan berbagai macam makanan dan minuman untuk dinikmati mulai dari yang pedas, manis, dan lainnya. Letak geografis Surabaya sendiri terbagi menjadi lima yaitu Surabaya Pusat, Surabaya Utara, Surabaya Barat, Surabaya Timur, dan Surabaya Selatan, jadi kita bisa menikmati kuliner di setiap wilayahnya dan tentunya akan ditemukan berbagai kuliner yang mempunyai ciri khas masing-masing entah itu dari rasa atau cara penyajiannya.
Surabaya menjadi kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia dan sering disebut sebagai kota pahlawan. Dengan menjadi kota terbesar, maka banyak spot atau tempat-tempat kuliner menarik yang bisa dikunjungi yang menyajikan berbagai makanan yang bisa menciptakan suasana wisata menjadi semakin lengkap, dan kuliner apa saja yang bisa kita temui di Surabaya? berikut daftar kuliner di Surabaya:
1. Tahu Tek
Apa tahu tek itu? Tahu Tek merupakan makanan khas Surabaya yang sudah terkenal bagi lidah penikmat kuliner maupun bagi lainnya terutama yang suka dengan hidangan masakan yang terdapat sambel karena tahu tek memiliki salah satu ciri khas dari sambelnya yang mana diolah dari cabai, air, kacang tanah, petis, dan bawang putih. Sambel olahan tersebut dilumurkan setelah bagian lainnya sudah tercampur seperti potongan lontong, tahu goreng, kentang, taoge, dan mentimun.
Kuliner ini tentu memiliki keunikan tersendiri dan terlihat dari namanya, selain itu tahu tek ini kebanyakan dijual keliling dengan gerobak dorong dan setahu saya jarang sekali warung yang menjual makanan yang satu ini bahkan mungkin saja tidak ada, jadi bagi anda yang ingin menikmati tahu tek harus sabar menanti penjual tahu tek keliling lewat di depan rumah anda, nah di sini salah satu bagian dari keunikan dan ciri khasnya, akan tetapi jika anda berada di Surabaya pasti tidak jarang menemukan penjual tahu tek yang berkeliaran menjual dagangannya.
2. Lontong Balap
Nah, kalau yang satu ini juga tidak asing lagi dan termasuk kuliner terkenal di Surabaya yaitu Lontong Balap. Jika dilihat dari namanya bukan berarti makanan ini berupa lontong yang sedang balapan lho? ;) melainkan ciri khas dari makanan itu sendiri dan kenapa di beri nama yang sedikit menyinggung kata balap, karena menurut sejarah dari nama tersebut tidak lain ialah para penjual lontong balap berlomba berebut pembeli di jalanan maupun di pasar-pasar dengan berjalan cepat sambil membawa peralatan jualan yang dipikul, jadi berkesan sedang balapan.
Makanan yang ada di lontong balap ini hampir mirip dengan tahu tek yang terdiri dari lontong, tahu goreng, taoge, kecap, sambal, bawang goreng, dan lentho, namun cara penyajiannya dengan sedikit kuah. Yang menjadi ciri khasnya yaitu lentho, lento ini digunakan sebagai bahan pelengkap lontong balap yang terbuat dari kacang tolo kalau orang Jawa pasti banyak yang mengenalnya selain itu bisa menggunakan kacang hijau sebagai penggantinya, dan selain kedua bahan tersebut juga menggunakan bahan lainnya seperti adonan tepung, kunyit, garam, daun bawang, daun jeruk, cabai, dan parutan singkong, pada umumnya lentho berbentuk oval. Jika ingin menikmati kuliner lontong balap bukan hanya bisa ditemukan pada penjual keliling saja, karena saking terkenalnya dan merupakan makanan favorit orang Surabaya sekarang bisa juga ditemui di berbagai tempat atau warung, rumah makan, bahkan restorant.
3. Krengsengan
Untuk kuliner yang bernama krengsengan ini sebenarnya tidak hanya dikenal di Surabaya saja akan tetapi juga dikenal di sejumlah wilayah lainnya di Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, atau bahkan di wilayah lainnya di Indonesia dan makanan krengsengan ini juga hampir mirip dengan tongseng yang mana berbahan dasar dari daging kambing, namun pasti ada sedikit perbedaan yang mencolok dan bagi anda yang ingin merasakannya tidak ada salahnya mencoba krengsengan khas Surabaya.
4. Tahu Campur
Dilihat dari namanya pasti makanan ini yang diutamakan adalah tahu, dan diberi campuran lainnya berupa mie kuning, taoge, selada, perkedel singkong, kerupuk udang, sop daging sapi kenyal, dan semua bahan tersebut dicampur dengan bumbu petis, bawang goreng, dan sambal. Kuliner ini sangat segar untuk dinikmati di sela kegiatan anda yang menguras tenaga dan pikiran, kuliner ini bisa ditemui di berbagai tempat seperti warung-warung kalim (Kaki Lima).
5. Rujak Cingur
Rujak Cingur ini menjadi kuliner yang paling khas di Surabaya karena memang kuliner yang satu ini adalah makanan tradisional yang berasal dari Surabaya. Rujak cingur merupakan hidangan sejenis salad yang terdiri dari beberapa jenis buah yang diiris kecil sebagai pelengkap hidangan diantaranya yaitu buah mangga muda, bengkoang, nanas, mentimun, kedondong. Selain buah juga diberi pelengkap lainnya yaitu lontong, tempe, bendoyo, tahu, kacang panjang, taoge, kangkung, dan tentunya cingur yang menjadi ciri khas dari makanan ini, dan apa yang dimaksud dengan cingur? Cingur tak lain ialah "Congor" yang berarti moncong (mulut) jika dalam bahasa Jawa Timur-an. Cingur yang digunakan yaitu cingur (mulut) atau moncong sapi yang sebelumnya direbus hingga empuk kemudian dicampur ke dalam hidangan dan setelah itu diberi saus atau sambal khusus yang terbuat dari ulegan cabai, kacang tanah, gula merah, bawang goreng, garam, petis, dan sedikit irisan pisang biji muda.
Kuliner yang dinamakan Rujak Cingur ini sangat khas sekali sehingga bagi lidah orang asli Surabaya pasti bisa membedakan antara rujak cingur yang asli dan tiruan dalam arti yang menggunakan bumbu komplit atau yang hanya sekedar bumbu saja.
6. Wedang angsle
Minuman ini sebagai minuman penghangat yang sangat cocok diminum di waktu malam ataupun musim penghujan karena minuman yang dinamakan "wedang" adalah minuman panas dan "angsle" adalah campuran minuman tersebut yang terdiri dari potongan roti, jahe, ketan putih, kacang hijau, kacang tanah yang digoreng, mutiara, petulo, emping melinjo, kolang-kaling, santan, gula, dan daun pandan. Wedang angsle ini juga terkenal di kota-kota lain seperti yang dekat dengan Surabaya yaitu Malang dan sekitarnya.
Nah, diantara ke enam kuliner terkenal di Surabaya yang sudah saya ulas di atas tentu masih banyak kuliner lainnya di Surabaya yang belum sempat saya ulas disini diantaranya yaitu;
- Rawon
- Kupang Lontong
- Semanggi
- Kare Kambing
- Lontong Mie
- Nasi Sayur
- Tempe Penyet
- Sop Kikil
- Gado-gado
- Leker
- Urap
- Ketas
- STMJ
- Roti Perut Ayam