Warisan Budaya Tradisional yang terkenal dan dilestarikan - Bali oh Bali, sebuah pulau indah nan eksotis di seberang pulau Jawa. Bali beribukota di Denpasar. Mayoritas penduduk di Bali menganut agama Hindu. Masyarakat di Bali sangat menjunjung tinggi nilai nilai budaya dan ajaran agamanya. Bali telah lama dikenal sebagai tujuan wisata favorit para wisatawan sejak zaman orde lama. Keindahan alamnya memang tidak diraguan lagi, hamparan pantai putih membentang luas, tak salah jika Bali menjadi objek wisata yang paling banyak diminati.
Warisan Budaya Tradisional Bali |
Bali bukan hanya mengenai keindahan pantai berasir putihnya. Bali juga bukan hanya keindahan pegunungannya, bukan hanya tentang kehidupan malamnya yang glamour. Tapi dibalik kemewahan dan kemegahan itu semua, masyarakat bali masih menjunjung tinggi nilai nilai budaya dan melestarikan kebudayaan peninggalan para pendahulunya. Berbeda dengan daerah daerah lainnya yang kadang malah ikut terhanyut dengan perkembangan modern. Bali masih mampu untuk menunjukkan jati dirinya, menunjukkan identitasnya menunjukkan pertumbuhan yang pesat dalam pariwisata namun masih menjaga dan melestarikan warisan budaya tradisional dari para leluhurnya.
Jika kita mengulas tentang warisan budaya Tradisional Bali, maka begitu banyak yang bisa kita pelajari. Seperti kesenian tari Bali yang begitu terkenal, atau keseniaan gamelan tradisionalnya, ada pula pahatan pahatan patung dari para seniman tradisional Bali. Berikut beberapa warisan budaya Bali seperti Tarian, musik dan kesenian lainnya yang masih sangat dijaga dan dilestarikan warga Bali.
Tari Rejang, tarian yang ditampilkan oleh wanita secara berkelompok di halaman pura pada saat berlangsungnya upacara.Tari rejang memiliki gerakan yang sederhana dan lemah gemulai.
Tari Baris, jenis tarian pria, ditarikan dengan gerakan yang maskulin. Berasal dari kata bebaris yang bermakna prajurit, tarian ini dibawakan secara berkelompok, berisi 8 sampai 40 penari.
Tari Pendet, adalah tarian pembuka upacara di pura. Penari yang terdiri dari wanita dewasa menari sambil membawa perlengkapan sesajen. Gerakan Tari Pendet lebih dinamis dibanding Tari Rejang. Kini, Pendet telah ditarikan untuk hiburan, terutama sebagai tari penyambutan.
Tari Sanghyang Dedari adalah tari yang memasukkan unsur-unsur kerasukan guna menghibur dewa-dewi, meminta berkat dan menolak bala.
Tari Barong adalah seni tari yang menceritakan pertarungan antara kebajikan dan kejahatan. Tokoh utama adalah barong, hewan mistik yang diperankan dua penari pria, seorang memainkan kepala dan kaki depan, seorang lagi jadi kaki belakang dan ekor.
Musik Tradisional Jegog adalah sajian musik tradisional gamelan Bali. Tempat yang paling terkenaladalah Desa Sangkaragung, anda bisa belajar gamelan jegog langsung dari para senimannya.